Sebuah monumen peringatan yang menghormati warga yang gugur dalam perang berdiri di tepi Danau Yamanaka di Prefektur Yamanashi. Monumen ini dikenal sebagai 'Monumen Mari-Mo', berdiri di tempat bekas fasilitas evakuasi militer 'Vila Mari-Mo', di mana harapan akan perdamaian diukir oleh orang-orang.
Monumen yang berdiri di tepi danau yang dikelilingi oleh pegunungan yang megah menunjukkan kontras antara kebesaran alam dan kehadiran manusia. Ketika melihat monumen ini, kita teringat akan penderitaan Perang Pasifik dan rasa duka bagi para korban. Ada kisah yang hening yang menyuarakan kekejaman perang dan keagungan perdamaian.
Monumen Mari-Mo bukan sahaja menjadi tempat peringatan bagi warga yang gugur dalam Perang Pasifik, tetapi juga menjadi monumen yang tidak membiarkan tragedi perang dilupakan. Mereka yang mengunjunginya pasti akan menyegarkan rasa duka cita bagi warga yang telah meninggal dunia serta memperdalam harapan akan perdamaian.
Monumen ini yang berdiri di tepi Danau Yamanaka yang kaya dengan keindahan alam membawa mesej perdamaian yang kuat. Mengapa tidak menghabiskan sedikit masa untuk merenung monumen Mari-Mo yang membangkitkan rasa harapan akan perdamaian di dalam hati orang-orang.