Di sebuah tempat yang sedikit jauh dari keramaian Arima Onsen terdapat batu besar yang berdiri tenang. Namanya adalah "Butsuzagan". Meskipun pada pandangan pertama tampak seperti batu biasa, sejarah dan kemisteriusannya terus memikat para pengunjung.
Menurut legenda, batu besar ini dinamakan oleh Genshō Shōnin. Karena bentuknya yang menyerupai takhta Buddha, dinamakan "Butsuzagan". Namun, penampakan saat ini hanyalah sebagian kecil dari kemegahan aslinya.
Selama bertahun-tahun, sebagian besar batu ini terkubur oleh banjir. Penampakan saat ini hanyalah sebagian kecil dari batu yang menyembul ke permukaan. Namun, hal ini malah memberikan suasana misterius pada Butsuzagan. Seolah-olah Anda sedang melihat puncak dari gunung es raksasa yang tertidur di dalam tanah.
Saat mengunjungi Butsuzagan, rasakanlah keheningan dan beratnya sejarah di tempat itu. Batu besar ini, yang telah bertahan selama berabad-abad bersama alam sekitar, memiliki daya tarik yang tak bisa dijelaskan dengan kata-kata.
Butsuzagan terletak di dekat sumber mata air Onsen Kosenkan di Kosenkan. Ketika mengunjungi Arima Onsen, jangan lupa untuk singgah di sini. Ada tempat wisata lain di sekitarnya, jadi Anda bisa mengunjungi mereka juga.
Butsuzagan adalah permata tersembunyi di tempat yang tenang jauh dari keramaian Arima Onsen. Meskipun terlihat biasa pada pandangan pertama, sejarah dan kemisteriusannya akan meninggalkan kesan mendalam. Saat mengunjungi Arima Onsen, jangan lewatkan kesempatan untuk mengunjungi batu raksasa ini dan merasakan aliran waktu serta kekuatan alam. Ini pasti akan menjadi kenangan yang tak terlupakan.