tempat ibadah • 6-chōme-20-37 Tsukiji, Chuo City, Tokyo 104-0045, Jepang
Kuil Namiyoke adalah kuil bersejarah yang dikenal sebagai dewa pelindung Tsukiji. Didirikan pada tahun 1659 setelah kebakaran besar Meireki di Zaman Edo dan penemuan dewa pelindung misterius saat pembangunan kembali. Dipercaya dapat mengendalikan gelombang yang ganas, diberi nama 'Namiyoke'.
Daya tarik utama kuil ini adalah Kepala Singa Raksasa terbesar di Jepang. Dengan ketinggian 2.4m, lebar 3.3m, dan berat 1 ton, kepala ini mengagumkan para pengunjung. Kepala singa ini adalah situs budaya yang ditunjuk oleh Distrik Chuo dan merupakan simbol sejarah dan budaya Tsukiji.
Kuil Namiyoke memiliki hubungan yang mendalam dengan bekas Pasar Tsukiji. Di dalam tanah kuil, terdapat banyak makam kenangan yang terkait dengan pasar, seperti Tamaokazuka dan Katsuouzuka. Selain itu, sebuah prasasti didirikan untuk memperingati asal mula restoran rumah daging 'Yoshinoya' yang berada di Tsukiji.
'Tsukiji Shishi Matsuri' yang diadakan pada bulan Juni adalah acara tradisi Kuil Namiyoke yang terkenal. Parade membawa kepala singa raksasa mengelilingi kota sangat spektakuler dan menarik banyak wisatawan.
Sekitar 5 menit berjalan kaki dari Stasiun Tsukiji di Tokyo Metro Line Hibiya. Dekat dengan bekas lokasi Pasar Tsukiji, sangat nyaman untuk singgah sebentar selama tur.
Kuil Namiyoke adalah tempat yang menawan yang memadukan sejarah dan budaya Tsukiji. Selain dari dampak visual Kepala Singa Raksasa, Anda juga dapat menikmati menjelajahi cerita tersembunyi di setiap sudutnya. Jangan lupa mengunjungi saat berjalan-jalan di Tsukiji.